PEMENTASAN DRAMA PROJEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA (P5)

SMA Negeri 1 Sintang pada hari sabtu, 17 Februari 2024 di gedung PGRI Sintang mengadakan kegiatan Panen Karya Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) dalam bentuk pementasan drama oleh siswa-siswi kelas X SMA Negeri 1 Sintang dengan tema "Bangunlah Jiwa dan Raga, Say No to Cyberbullying".

Kepala Sekolah SMA Negeri 1 Sintang, Bapak Hardianto, S.Pd, M.Pd, dalam sambutannya berharap; "melalui kegiatan ini, bisa menumbuhkan kesadaran pada siswa untuk tidak melakukan tindakan bullying", Ungkapnya.

Kegiatan yang dimulai dari pukul 08.00 wib ini selain dihadiri oleh dewan guru dan siswa-siswi, juga dihadiri oleh Ketua Komite serta orang tua/ wali siswa kelas X SMA Negeri 1 Sintang.

Dalam pementasan drama ini ada 14 kelompok yang akan menampilkan dramanya masing-masing, yang mana dari 14 kelompok tersebut merupakan perwakilan dari tiap-tiap kelas X. Setiap kelompok berusaha menyuguhkan penampilan semaksimal mungkin sebagai buah dari hasil latihan selama beberapa minggu ke belakang.

Drama ini menyuguhkan cerita tentang aksi bullying (perundungan) yang dilakukan oleh sekelompok siswa kepada siswa yang lain dalam bentuk verbal dan fisik, serta juga menceritakan tentang dampak yang diderita oleh korban bullying dan pelaku bullying, dengan alur cerita yang berdinamika dari tiap-tiap kelompok.

Kegiatan yang berlangsung dengan seru dan meriah ini, selain manyajikan pementasan drama juga diselingi dengan sajian tarian P5 dan seni bela diri pencak silat oleh siswa-siswi kelas X.

Tujuan dari kegiatan ini sebagaimana yang diungkapkan oleh ibu Siana, S.Pd selaku Koordinator Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5) yakni; "untuk meningkatkan kesadaran, membangun empati dan mendorong tindakan positif dalam menghadapi masalah bullying, terutama ditengah gempuran perkembangan teknologi informasi yang semakin pesat. Hendaklah kita bijak dalam menyikapi dan menggunakan media sosial serta menyadari sebab akibat dari tulisan, ucapan dan tindakan yang mungkin akan membawa pengaruh dan traumatis baik secara psikis maupun fisik. Tanpa kita sadari.mungkin kita bisa menjadi trauma bagi orang lain. Jadi janganlah menganggap diri selalu benar dan tinggi hati. Berhati-hatilah dalam setiap ucapan dan tindakan. Say No to Bullying, Don't bully.be a friend. Educate, advocate, empower. No one has the right to hurt you or make you feel bad". Ungkapnya.